Penulis: Sasmita Dwipa
SUNGAILIAT, TRASBERITA.COM —Tak terasa empat tahun sudah kepemimpinan pasangan Mulya (Mulkan- Syahbudin), atau tepatnya 27 September 2022 di Kabupaten Bangka.
Berbagai programpun dilaksanakan pasangan ini diberbagai bidang guna melaksanakan amanah dalam menggerakkan roda pembangunan di bumi sepintu sedulang.
Diantara yang paling mencolok adalah cukup gendarnya pelaksanaan program di sektor pariwisata, sehingga kolaborasi dan sinergi tampak terlihat dengan kebersamaan dan kekompakan dari berbagai kepala OPD untuk menyukseskan berbagai event yang melibatkan pemangku kepentingan dan para sponsor dalam melancarkan sebuah kegiatan baik di bidang pariwisata, kebudayaan, olahraga, keagamaan, pendidikan, kesehatan, kemasyarakatan, dan lainnya.
Satu hal dari bidang yang tampak gencar melakukan programnya adalah di sektor pariwisata, seperti Bangka Expo 2022 yang berlangsung beberapa waktu lalu dengan melibatkan setiap kecamatan di daerah ini untuk berpartisipasi membuka stannya. Tentunya peran UMKM dengan berbagai produk makanan olahan ikan dengan memanfaatkan hasil potensi kelautan bangka, misalnya yang menghasilan berbagai camilan makanan khas bangka, seperti getas, kempelang, keritchu, dan lainnya ternyata mampu menaikkan perekonomian mastarakat, serta peran pihak swasta dan BUMN yang ikut serta mempromosikan berbagai produknya dalam event yang berlangsung di Kota Sungailiat ini ternyata juga cukup berhasil meraih pasar selaras dengan ramainya pengunjung event tersebut, dengan dampak transaksi penjualan mencapai Rp 2,124 miliar.
Meski event yang pelaksanaannya sempat tertunda dua tahun akibat covid- 19, namun ternyata memberi kerinduan bagi masyarakat akan sebuah titik keramaian bisa terwujud dengan koordinasi yang baik dari pemimpin daerahnya sehingga bisa memenej sebuah kegiatan yang mampu memberikan manfaat tak hanya bagi UMKM dan lainnya, tapi juga berhasil menumbuhkan semangat bagi usaha home industry di bangka untuk tetap eksis dengan berproduksi, memilih peluang besar untuk pemasaran, dan di sisi lain usaha prodduksi lokal dapat menyerap tenaga kerja karena mulai pengolahan bahan mentah hingga menjadi barang jadi, seperti makanan khas bangka berbahan olahan ikan memiliki tahap- tahap produksi untuk kemudian siap dipasarkan hingga sampai ke tangan konsumen.
Selain itu, dalam rangkaian empat tahun kepemimpinan Mulkan- Syahbudin di Kabupaten Bangka telah memberikan wadah bagi generasi muda dalam menggali talentanya bermusik sehingga bisa menyalurkan hobinya sekaligus menghibur masyarakat di Kota Sungailiat.
Apalagi melalui kegiatan Milenial Festival Band Space yang merupakan upaya pemda untuk terus berupaya untuk bisa membantu sekaligus memberikan ruang bagi komunitas anak- anak muda dengan memfasilitasi kegiatan bermusik ini agar bakat ataupun talentanya dalam mengasah kemampuannya bermusik, sehingga hal ini menjadi kesempatan bagi masyarakat terutama generasi muda untuk menampilkan kebolehannya berkreasi dan berkreativitas.
“Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada sponsor dan pihak- pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini sehingga juga bisa meningkatkan dampak lainnya yang memang disinergikan dengan bazar UMKM agar bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, seperti festival band yang disinergikan dengan bazar umkm guna membantu menaikkan dan mengembangkan pasar produk usaha lokal. Namun tak hanya di tempat ini, tapi kami juga ingin agar di tempat- tempat lainnya juga akan diramaikan dengan kolaborasi berbagai acara dalam pelaksanaan event lainnyanya agar suasananya lebih meriah dengan ramainya pengunjung,” ungkap Bupati Mulkan, saat memberi sambutan dalam penutupan Milenial Space Testival Band di Gedung Juang, Sungailiat.
Sementara, di sisi lain bangka yang identik dengan sektor pertambangan timahnya membuat daerah ini mesti bersiap diri agar PAD ke depan bisa terus terjaga sehingga tongkat estafet ke sektor pariwisata menjadi pilihan yang tepat dengan luasnya berbagai bidang yang bisa digandeng, untuk kemudian mendukung kesatuan sektor pariwisata dalam mewujudkan keberhasilan kabupaten bangka untuk tetap termotivasi dan terinspirasi dalam menggali pendapatan daerah yang lebih baik ke depannya. Belum serapan tenaga kerja di berbagai multiplier effect-nya, seperti UMKM, resto, perhotelan, objek wisata, tour and travel, dan lainnya mampu memberi harapan baru bagi masyarakatuntuk selalu optimis dalam menatap masa depannya. Dengan demikian, titik- titik lokasi yang menjadi tempat penyelenggaraan sebuah event lainnya akan menjadi giliran agar tak terpusat dalam mengumpulkan massa sekaligus mampu menaikkan satu lokasi yang strategis untuk juga bisa memunculkan keramaian yang pada muaranya akan menghidupkan suasana berwisata sehingga berdampak terhadap ketertarikan warga lokal maupun wisatawan domestik untuk berkunjung ke kabupaten bangka.
Begitu pula dengan digelarnya berbagai kegiatan di tempat- tempat objek wisata tentu menjadi momen dalam mempronosikan bangka sebagai destinasi wisata yang menarik, termasuk potensi alam, destinasi kuliner, dan tradisi budaya agar bisa terangkat sehingga dikenal luas untuk menarik wisatawan domestic maupun manca negara bahwa bangka mempunyai pariwisata yang memang layak untuk dijual karena keindahan pantainya, keunikan budatanya serta enaknya makanan khas bangka yang semakin dikenal oleh berbagai daerah di tanah air.
Termasuk juga martabak bangka yang sempat difilmkan tentunya menjadi promosi pariwisata yang cukup efektif bahwa daerah bangka dengan segala kelebihan dan keunikannya semakin diakui sebagai destinasi wisata yang memang layak untuk dikunjungi seiring sangat potensialnya bangka menjadi daerah pariwisata yang potensinya perlu terus digali secara optimal untuk menopang pembangunan sekaligus mensejahterkan masyarakatnya.
Menyikapi hal itu, pasangan Mulya tampaknya telah melihat sekaligus menevaluasi dan menjawab tantangan di berbagai bidang kehidupan, yang sepertinya perlu terus didorong untuk mencapai hasil yang optimal dengan kini lebih memberi kesempatan kepada kepala OPD yang masih muda- muda dan enerjik untuk berani menerima tantangan sebagai pemimpin- pemimpin OPD yang segar yang kreatif dan mampu menggelontorkan program yang inovatif.
Hal ini sebagai terobosan dalam meraih kemajuan di berbagai sektor kehidupan masyarakat.
Sehingga orang pun nantinya akan bisa menilai sejauh-mana keberhasilan yang telah dicapai pasangan Mulkan- Syahbudin selama ini dalam menbawa kabupaten bangka menuju ke arah perubahan yang lebih baik. (Tras)