PAYUNG, TRASBERITA.COM — Setiap kita adalah Ibrahim, dan Ibadah Qurban merupakan bukti pengabdian kita ýang seimbang, yakni Hablumminallah dan Hablumminannas.
“Sedangkan keluarga, jabatan, kekayaan, kekuasaan yang kita miliki adalah Ismail yang kita cintai, sayangi, kasihi dan dipertahankan sampai mati. Allah tidak menyuruh Ibrahim untuk membunuh Ismail. Tapi Allah hanya meminta untuk membunuh ” rasa memiliki Ismail,” ujar Ust Heriyanto, dalam tausyiahnya pada acara pemotongan hewan qurban, di SMPN 1 Payung Kecamatan Payung Kabupaten Bangka Selatan, Kamis (22/7/2021).
Dikatakan Ust Heriyanto, melalui ibadah qurban semoga kita siap berkorban jiwa raga, harta dan tahta untuk taat kepada Allah SWT, serta demi syiar agama Islam.
Menurut Guru Pendidikan Agama Islam SMP Negeri 1 Payung ini, dalam mensyiarkan Dienul Islam dan menanamkan sifat ikhlas serta mampu berkurban, pada Idul Adha 1442 hijriah.
Satu ekor sapi dikurbankan sebagai ketaqwaan kepada Allah Swt, dan dagingnya dibagikan kepada 105 orang mustahik dari sebagian siswa smpn 1 Payung dan sekitarnya.
Ditambahkan Heriyanto bahwa tahun ini satu sapi di kurbankan oleh tujuh orang guru SMPN 1 Payung.
Ia berharap tahun selanjutnya akan lebih banyak lagi yang bisa berkurban, khususnya keluarga besar SMP Negeri 1 Payung
Setelah dilaksanakan penyembelihan sapi kurban, selanjutnya disalurkan oleh panitia dan anggota OSISI SMPN 1 Payung
“Haqiqatnya kita adalah milik Allah, dan semoga Alloh menganugrahkan kita kesholehan Ibrahim dan keikhlasan Ismail,” tukas Ust Heriyanto. (TB01)