7 Tahun Sempat Vakum,  Bangka Raya Kembali Menggelora, Berikut Hasil Rapat Perdana Presidium

SUNGAILIAT, TRASBERITA.COM — Sempat tujuh tahun vakum, kini semangat perjuangan pembentukan Kabupaten Bangka Raya (sebelumnya Bangka Timur) kembali menggelora.

Bertempat di Villa Samaruma milik H Tarmizi H Saat, di Jalan Danau Ranau Matras Sungailiat Kabupaen Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, digelar rapat penyusunan kembali struktur Presidium Pembentukan Daerah Otonomi Baru  (DOB) Kabupaten Bangka Raya, Minggu (11/7/2021).

Bacaan Lainnya

 

Dalam penyusunan kembali struktur Presidium Bangka Raya ini, selain masih memasukan nama-nama pengurus pada struktur lama, juga memasukan beberapa nama baru.

Tujuan penyusunan kembali struktur Presidium Bangka Raya ini, untuk menambah kekuatan dan daya dorong dalam percepatan proses penyusunan persyaratan pembentukan Kabupaten Bangka Raya.

“Sebelumnya presidium ini kita namakan Presidium Bangka Timur. Tetapi seiring perkembangan, setelah kita mengkaji letaka geografi, sosial dan semangat masyarakat, maka nama DOB ini kita usulkan dengan nama Bangka Raya,” ujar Ketua Presidium Bangka Raya M Taufik Koriyanto melalui Sekretaris Presidium Bangka Raya, Ichsan Mokoginta Dasin, Minggu (11/7/2021), dalam rapat konsulidasi tersebut.

Selain membahas dan menyusun kembali pengurus Presidium Bangka Raya, rapat juga membahas perubahan dan penetapan nama DOB, Ibukota DOB dan pemetaan kembali wilayah DOB.

Ikut dibahas juga sekilas tentang kajian akademi DOB, serta pembentukan koordinator lima wilayah, sesuai dengan lima kecamatan yang dipetakan bisa masuk dalam wilayah Bangka Raya.

Untuk nama dan lokasi Ibukota Bangka Raya, peserta rapat Presidium Bangka Raya sepakat menjadikan Puding Besar sebagai lokasi ibukota dengan nama Puding Raya.

“Saat ini kita baru memilih para Koordinator Wilayah (Korwil) lima kecamatan. Sedangkan untuk para anggota dan teknis kerja korwil, kita serahkan kepada para Korwil, dan nanti setelah struktur Korwil lengkap akan kita bahas pada rapat Presidium Bangka Raya,” ungkap Ichsan.

Dalam rapat penyusunan kembali struktur Presedium Bangka Raya ini, akhirnya disepakati nama-nama untuk Penasihat dan Pembina Presidium Bangka Raya, antara lain Dr Erzaldi Rosman, Dr Janawi,  Dr Naziarto, Ir Tarmizi H Saat, Yus Derahman, Dr Haridi SH M, dan  Jawarno KS SIp.

Sementara untuk Pengurus Presidium Bangka Raya disepakati antara lain, Ketua Taufik Koriyanto SH, Wakil Ketua 1 Dodi Hendriyanto, Wakil Ketua 2 Sarji Solihin, Sekretaris Ichsan Mokoginta Dasin, Wakil Sekretaris 1 Dedi Firmansyah, Wakil Sekretaris 2 Zahrial,  Bendahara Sodri dan Wakil Bendahara Burdi.

Sekretaris Presidium Bangka Raya Ichsan Mokoginta Dasin menjelaskan, setelah susunan Pengurus Presidium Bangka Raya ini sudah lengkap, maka akan segera disahkan.

“Jika perlu akan kita notariskan. Agar gerak langkah kita lebih mantap lagi,” timpal Ketua Presisium Bangka Raya Taufik Koriyanto.

Dijelaskan Ichsan, rapat presidium yang dilaksanakan di kediaman mantan Bupati Bangka H Tarmizi H Saat ini, merupakan rapat pertama setelah aktivitas presidium ini vakum sejak tahun 2014.

Sebetulnya, kata Ichsan, Presidium Bangka Raya (sebelumnya adalah Presidium Bangka Timur) ini sudah dibentuk pada tahun 2009.

Aktivitas presidium sempat vakum, dan kemudian digelorakan kembali pada tahun 2014.

Karena ketika itu kondisi politik yang kurang mendukung, dan ada persyaratan yang belum bisa dilengkapi sesuai peraturan pemerintah, maka aktivitas presidium kembali vakum.

“Hari ini harus dipastikan, apakah kita ini mau serius atau hanya untuk main-main saja?,” tanya Penasihat dan Pembina Presidium Bangka Raya, Tarmizi Saat kepada para pengurus Presidium Bangka Raya, saat membuka rapat presidum.

Dijawab serentak oleh para pengurus presidium,” Serius!”.

Menurut Tarmizi, pertanyaan tersebut harus Ia sampaikan kepada pengurus presidium, mengingat momentum untuk membuka kembali semangat pembentukan DOB sangat tepat.

Diakui Tarmizi, selain keran DOB akan dibuka oleh Pemerintah Pusat dalam beberapa tahun kedepan,  Dia pribadi sudah mendapat dukungan dari Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman,

Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Naziarto dan tiga Ketua Partai Politik di Bangka Belitung.

“Bahkan Pak Gubernur Erzaldi sudah dua kali menanyakan kepada saya, apakah serius kita akan membentuk Kabupaten Bangka Raya? Saya jawab serius Pak Gub. Nah berdasarkan hal inilah, maka saya tanyakan kepada para pengurus soal ini,” tukas Tarmizi.

Dikatakan Tarmizi, jika Pengurus Presidium Bangka Raya serius, maka saat inilah waktunya menyiapkan semua persyaratan yang diminta undang-undang guna mengusulkan pembentukan DOB Bangka Raya ini.

Menyikapi arahan dan seruan Pembina Presidium Bangka Raya Tarmizi Saat ini, semua Pengurus Presidium Bangka Raya, serentak menyatakan siap menggelorakan dan memastikan semua kebutuhan untuk persyaratan pengajuan DOB Bangka Raya, segera akan diselesaikan.

Hal ini mengingat waktu yang semakin sempit menjelang dibukanya kembali keran pemekaran Kabupaten dan Kota di Indonesia.

Sebelumnya, sempat diberitakan harian ini, Sekda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Naziarto mengatakan bahwa untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, layak memliki 10 Kota/Kabupaten.

Sementara saat ini, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hanya memiliki 1 Kota Pangkalpinang dan 6 Kabupaten yang terdiri dari Bangka, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur. (TB01)

Berikut Struktur Presidium Bangka Raya:
Penasihat dan Pembina Presidium
1. Dr Erzaldi Rosman
2. Dr Janawi
3. Dr Naziarto
4. Ir Tarmizi H Saat
5. Yus Derahman
6. Dr Haridi SH MH
7. Jawarno KS SIp

Pengurus Presidium
1. Ketua Taufik Koriyanto SH
Wk Ketua 1: Dodi H
Wk Ketua 2: Sarji Solihin

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *