Gubernur Dukung Pembangunan Ponpes Tahfidzul Al Qur’an Al Mansyur, Siap Mencetak Generasi Qur’ani

Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Al Qur'an Al Mansyur, di Jalan Raya Desa Balunijuk Kabupaten Bangka, Selasa (14/9/2021). (yasa)

Penulis: Yasa Putri SP
Editor: Bangdoi

BANGKA, TRASBERITA.COM — Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman menghadiri peletakan batu pertama Pondok Pesantren Tahfidzul Al-Qur’an Al Mansyur (PPTQ), di Jalan Raya Balunijuk – Desa Balunijuk, Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka, Selasa (14/09/2021).

Bacaan Lainnya

Acara peletakan batu pertama pondok pesantren ini diawali penampilan tilawah dan nasyid.

Hadir pada acara ini, Kepala SDIT Al-Mansyur Damhori, para santri dan warga sekitar, serta sekitar 80 undangan.

Usai lantunan nasyid, acara dilanjutkan pengarahan oleh Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman, yang selanjutnya melakukan peletakan batu pertama pembangunan Ponpes Tahfidzul Al Qur’an Al Mansyur.

Dalam sambutannya Gubernur Erzaldi berharap agar nantinya Pondok Pesantren ini mampu mencetak santri-santri hafidz dan hafidzoh yang bermanfaat untuk bangsa dan negara.

“Kami dari Pemerintah Kepulauan Bangka Belitung, siap memberikan dukungan. Kami mempunyai keyakinan, dengan adanya pesantren ini kedepannya akan mampu berkontribusi nyata dan memberikan pendidikan yang baik kepada generasi penerus bangsa dan negara untuk peradaban Islam,” ujar Gubernur Erzaldi.

Pada kesempatan sama, Ketua Yayasan Al Mansyur Bangka Belitung Ustadz Ali mengatakan bahwa Pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Al-Qur’an Al-Mansyur ini berada dibawah naungan Yayasan Al-Mansyur.

“Yayasan Al Mansyur siap membentuk dan mengembangkan pendidikan di Tingkat SMP yang berbasis penghafal Al-Qur’an,” ujar Ustadz Ali.

Diakui Ustadz Ali, diperkirakan biaya untuk PPTQ Al-Mansyur ini membutuhkan dana sekitar Rp10 Milyar.

“Kehadiran pondok pesantren Ini tentunya tidak lepas dari dukungan dan kontribusi masyarakat, para donatur dan Pemerintah Kepulauan Bangka Belitung yang terlibat dalam PPTQ Al-Mansyur,” tukas Ustadz Ali.

Hal serupa juga diakui oleh Syafrul Irawadi, selaku Sekretaris Yayasan Al-Mansyur yang juga sekaligus Ketua Pelaksana Peletakan Batu Pertama Pembangunan Ponpes Tahfidzul Al Qur’an Al Mansyur.

“Alhamdulillah, kami patut berbangga dengan keseriusan para tokoh masyarakat dan pihak-pihak terkait, para donatur yang secara konsisten mendukung Pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Al-Qur’an Al-Mansyur ini,” ungkap Syafrul.

Pembangunan ponpes ini, kata Syafrul, sebagai bentuk komitmen pihaknya untuk memajukan dunia pendidikan, sehingga akan tercipta generasi bangsa yang memiliki nilai, berkualitas, berkarakter, berbudi pekerti, cerdas serta berakhlakul karimah.

“Semoga dengan segera hadirnya Pondok Pesantren Tahfidzul Al-Quran Al-Mansyur di Kabupaten Bangka ini, akan menghasilkan dan mencetak para hafidz-hafidzoh Al-Quran. Melalui ponpes ini akan memberikan kita generasi yang bisa bahu membahu untuk membangun negeri dan akhlak umat islam di Kepulauan Bangka Belitung,” harap Syafrul.

Sementara itu, Kepala Desa Balunijuk Suwandi mengatakan dengan adanya pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Al-Qur’an Al-Mansyur ini, diyakini akan dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat yang sangat membutuhkan pendidikan yang berbasis penghafal Al-Qur’an.

“Tentunya ponpok pesantren ini tidak hanya untuk masyarakat Balunijuk saja, namun juga untuk seluruh daerah di Pulau Bangka ini,” ujar Suwandi. (TRAS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *