Masjid Kayu Kampung Tige Urang Mulai Bersinar, Aktivitas Keagamaan dan Budaya Kembali Berdetak

Pengajian kaum Muslimt di laksanakan di Masjid Kayu, Kawasan Wisata Pusak Budaya Melayu Kampung Tige Urang, di Kelurahan Tuatunu Kecamatan Gerunggang Kota Pangkalpinang, Jumat (8/10/2021). (dok: haji heri)

Penulis: Bangdoi Ahada

PANGKALPINANG, TRASBERITA.COM –– Hadirnya aliran listrik ke kawasan Wisata Pusaka Budaya Melayu Masjid Kayu Tuatunu Kampung Tige Urang, di Kelurahan Tuatunu Kecamatan Gerunggang Pangkalpinang, berdampak positif pada kegiatan keagamaan Islam di salah satu Masjid terunik di Indonesia tersebut.

Bacaan Lainnya

Dijelaskan Pengelolah Kawasan Masjid Kayu Kampung Tige Urang, H Hermawan Abdul Mutholib, sepekan ini aliran listrik sudah masuk dan menyala di Kawasan Masjid Kayu Kampung Tige Urang dan sekitar.

Aliran listrik yang merupakan bantuan Walikota Pangkalpinang Dr H Maulan Aklil tersebut, terbagi menjadi tiga titik, antara lain di Masjid Kayu, Sekretariat Lembaga Adat Melayu (LAM) Pangkalpinang dan Kawasan Kampung Tige Urang.

Hadirnya aliran listrik dalam sepekan ini, diakui Haji Heri, begitu sapaan akrab Pengelolah Kawasan Wisata Pusaka Budaya Melayu ini disapa, telah menghidupkan kembali aktivitas di kawasan tersebut.

“Alhamdulillah, aliran listrik yang memang sudah sangat lama kita mimpikan tersebut, kini mulai menyala dan mengaliri seluruh Kawasan Wisata Pusaka Budaya Melayu Kampung Tige Urang. Kami mengucapkan terimakasih kepada Pak Walikota Maulan Aklil, pihak PLN Cabang Bangka dan pihak-pihak lainnya yang telah ikut membantu, hingga akhirnya kawasan ini dialiri listrik,” ungkap Haji Heri.

Dengan adanya listrik ini, kata Haji Heri, mulai Jumat (8/10/2021) sore telah dilaksanakan pengajian oleh Majelis Taqlim kaum Muslimat. Kegiatan dimulai pukul 13.30 WIB hingga pukul 17.00 WIB.

Kegiatan keagamaan ini dimulai dengan Sholat Zuhur berjamaah, lalu Sholat Tasbih dan pengucapan Huruf Hijaiyah.

Setelah itu dilaksanakan kajian yang dibawakan oleh Ustadzah Nuraini, yang mengkaji Kitab Kahssi Nut Tilawah.

Jamaah yang ikut pengajian ini merupakan kaum ibu-ibu muslimat dari gabungan beberapa majelis taqlim di Kota Pangkalpinang.

“Mulai hari Jumat (8/10/221) ini dilaksanakan agenda kajian kaum ibu-ibu. Kegiatan ini dilakukan setiap Jumat, para peserta merupakan Ibu-Ibu majelis taqlim yang ada di Kota Pangkalpinang ini. Kita bersyukur, saat ini tidak ada kendala lagi untuk penerangan maupun peralatan lainnya yang menggunakan aliran listrik,” ujar Haji Heri.

Selain kajian Hari Jumat, setiap pekannya juga akan ada kajian untuk kaum Mulismin yang akan diagendkan setiap Hari Sabtu antara pukul 09.00 WIB – 11.00 WIB.

Pengajian ini akan dipimpin Ustadz H Ahmad Fadli SAg, dengan materi kajian Tauhid.

Sedangkan kitab yang menjadi rujukan adalah Kitab Qutul Qolbi Karya KH M Zen Syukri.

“Kepada saudara-saudara kaum Muslimin dan Muslimat yang ingin ikut pengajian ini silahkan datang ke Masjid Kayu, di Kawasan Wisata Pusaka Budaya Melayu Kampung Tige Urang di Kelurahan Tuatunu Kecamatan Gerunggang Pangkalpinang. Hari Jumat untuk Ibu-Ibu dan hari Sabtu untuk Kaum Bapak-Bapak,” jelas Haji Heri.

Untuk kedepannya, kata Haji Heri, akan banyak agenda dan kegiatan di Kawasan Kampung Tige Urang, baik di Sekretariat LAM, di Masjid Kayu maupun di kawasan Tujuh Bubung Rumah Kampung Tige Urang.

Apalagi saat ini jalan raya menuju Kawasan Wisata Pusaka Budaya Melayu Kampung Tige Urang sedang dikerjakan.

Dijadwalkan akhir tahun 2021 ini, jalan raya menuju lokasi tersebut segera beraspal mulus.

“Tentu akan banyak yang bisa kita kerjakan disini. Tidak saja acara keagamaan, acara adat istiadat, budaya, sosial, perekonomian dan pariwisata bisa dilakukan disini. Karena kendala listrik yang selama ini membatasi gerak kita, kini sudah tidak ada lagi. Sekali lagi, terimakasih Pak Walikota dan PLN,” ucap Haji Heri. (TRAS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *