Percepat Akreditasi MES, Pascasarjana Teken MoU dan MoA Bersama Kanwil Kemenag dan BWI Babel

Pascasarjana IAIN SAS Babel teken MoU bersama Kemenag Babel dan Badan Wakaf Indonesia Cabang Babel, di Kampus IAIN SAS Babel, Kamis (21/10/2021). (ist)

BANGKA, TRASBERITA.COM — Selalu bergerak dan berinovasi. Inilah yang terus dilakukan Pascasarjana IAIN SAS Babel. Dipimpin Direktur Dr H Iskandar MHum, Pascasarjana IAIN SAS Babel maju pesat.

Tanpa harus berpuas diri, langkah dan gerak cepat pascasarjana terus dilakukan.

Bacaan Lainnya

Persiapan akreditasi yang harus banyak melibatkan stakeholder dan juga pemafaatan lulusan tentunya menjadi perhatian penting pascasarjana saat ini.

Dalam beberapa bulan ini Pascasarjana IAIN SAS Babel berusaha agar program studi yang akan diakreditasi langsung mendapatkan predikat minimal Baik Sekali.

Tentunya untuk mencapai hal tersebut, pengelola berusaha dan berupaya keras untuk memenuhi berbagai komponen dalam berkas yang akan diajukan ke BAN PT.

Iskandar mengatakan bahwa MoU dengan Kemenag Babel dan Badan Wakaf Indonesia Cabang Babel ini sangat penting, karena kegiatan dan kerjasama yang dimuat dalam point-point tersebut sangat berguna baik bagi pascasarjana maupun bagi Kemenag dan BWI Babel.

“MoU ini penting, bahkan saya juga langsung ikut menandatangani MoAnya secara teknis apa saja yang akan dilakukan kedua belah pihak. Saya berharap Kemenag Babel diantaranya memudahkan ijin atau rekomendasi bagi guru dan pegawainya untuk melanjutkan studi di pascasarjana, itu salahsatu point nya. Kemudian pascasarjana juga memiliki program yang sama seperti moderasi beragama, ini tentunya kalau dikolaborasikan akan mencapai hasil yang maksimal dan bermanfaat bagi masyarakat, bukan hanya lembaga saja,” jelas Iskandar.

Ditambahkan Iskandar, pihaknya juga melakukan MoU dengan BWI Cabang Babel, dikarenakan Prodi Magister Ekonomi Syariah ini dengan keilmuan ekonomi Islam dan Lembaga keuangan Islam, maka BWI menjadi tujuan MoU.

“Insya Allah akan banyak kebermanfaatan bagi pascasaraja dan juga BWI yang dituangkan dalam bentuk MoA dan kita tandatangan hari ini. Seharusnya hari ini MoU dengan Baznas, namun karena sesuatu hal tertunda,” pungkas Iskandar.

Sementara itu, Kakanwil Kemenag Babel Drs H Tumiran Ganefo MH menyambut baik MoU tersebut.

“Dengan MoU ini akan mempermudah melakukan kegiatn bersama antara Kemenag dan Pascarjana. Saya berterimakasih, ini sangat menguntungkan kedua belah pihak. Kita memiliki berbagai program kegiatan, tentunya akan mudah berkolaborasi jika sudah ada MoU. Disamping itu, kita akan permudah izin bagi guru dan pegawai yang melanjutkan kuliah S2 di Pascasarjana ini. Yang penting bener-bener ingin kuliah dan harus selesai kuliahnya,” ungkap Tumiran.

Hal serupa juga diungkapkan Ketua Badan Wakaf Indonesia Cabang Bangka Belitung, yang mengaku bersyukur dengan hadirnya Prodi Magister Ekonomi Syariah.

“Dengan adanya program MES ini, maka akan mempermudah mahasiswa yang ingin melanjutkan kuliah magister serta akan memperkuat pemahaman Lembaga Keuangan Syariah di Bangka Belitung. Saya yakin dengan usaha-usaha yang dilakukan pascasarjana akan berkembang dengan baik. Dan kami dari BWI Bangka Belitung akan terus support dalam memajukan pascasarjana ini,” ujarnya. (TRAS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *