Prof Bustami: Kalau tak Mau Tertindas, Umat Islam Harus Berpolitik

Cendikiawan Bangka Belitung Prof DR Bustami Rachman MSc. (ist)

Editor: Ichsan Mokoginta Dasin

BELITUNG, TRASBERITA.COM--Cendikiawan Bangka Belitung Prof DR Bustami Rachman M. Sc, menyampaikan pentingnya peran politik bagi umat Islam.

Bacaan Lainnya

Oleh sebab itu, menurut Guru Besar Ilmu Sosiologi Universitas Bangka Belitung ini, mengingat pentingnya peran politik tersebut, maka tak ada pilihan lain kecuali umat Islam harus berpolitik.

Hal tersebut dikatakan Bustami selaku keynote speaker dalam kegiatan pendidikan politik oleh DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bangka Belitung, di Grand Hatika Hotel, Belitung. Minggu, (21/11/2021).

Lebih lanjut dikatakan Bustami, umat Islam harus berpolitik artianya jangan sampai umat Islam meninggalkan politik.

“Konsekuensi politik ketika umat Islam mengabaikan peran politiknya maka umat Islam akan tertindas,” tegas Ketua Lembaga Adat Melayu Negeri Serumpun Sebalai (LAM NSS) Bangka Belitung ini.

Menurut Bustami lemahnya peran politik partai Islam saat ini lebih disebabkan kurangnya persatuan di kalangan umat Islam sendiri.

“Seandainya kader atau umat Islam bersatu maka tidak menutup kemungkinan partai Islam seperti PPP ini akan menang dalam Pileg dan umat Islam akan menguasai parlemen,” tandas Bustami.

Dalam konstalasi nasional, Bustami berpendapat, umat Islam saat ini diklasifikasi dalam empat spesifikasi, yakni kelompok fundamentalis, tradisionalis, modernis dan skularis.

Pengelompokan ini, kata dia, telah menyebabkan biang perpecahan di kalangan umat Islam, yang oleh kelompok tertentu, memang diharapkan terjadi begitu.

“Sebagai salah satu Partai Islam, PPP harus mengembalikan kejayaan Islam dengan menekankan pentingnya persatuan. (Jika partai Islam menguasai Parlemen) maka kebijakan-kebijakan politik akan lebih banyak memihak kepada umat Islam. Sehingga pengaruh empat spesifikasi di atas dapat teratasi,” ulas Rektor Pertama UBB ini. (Tras)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *