Rombongan Tour Asal Lampung Nikmati Kuliner di Kembang Katis Kultural Resto

Penulis: Sasmita

SUNGAILIAT, TRASBERITA.COM — Sebanyak 40-an orang dari rombongan tour asal Lampung menikmati makan siang dengan berwisata kuliner di Kembang Katis Kultural yang berada di kawasan tanjung pesona, Sungailiat pada Jumat (13/10/2023). Kunjungan wisata ini merupakan bagian dari tour ke bangka, dengan juga melihat panorama pantai, wisata religi, dan lainnya sehingga banyak objek wisata di pulau timah ini yang bisa menjadi destinasi menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Bacaan Lainnya

“Kami senang bisa berwisata ke bangka termasuk mendatangi kota pangkalpinang, sungailiat, fan belinyu. Kami juga mengunjungi pantai, wisata kuliner makanan khas bangka. Seperti di Kembang Katis Kultural Resto kami sempat mencicipi lempah kuning tenggiri, kembang katis, laksa, dan aneka kue tradisionalnya yang enak- enak tentunya,” ujar Ani, koordinator tour dari Lampung.

Apalagi, katanya, di resto ini banyak memajang aksesoris dan ornamen- ornamen peninggalan belanda dan masyarakat tempo dulu, dimana juga kaum melayu dan tionghoa di daerah ini hidupnya rukun, aman, dan damai sehingga kolaborasinya secara budaya pun mampu memiliki daya tarik wisata.

“Saya melihat bangka punya banyak objek wisata yang bagus- bagus sehingga berpeluang menarik kunjungan wisatawan, termasuk kaum melayu dan tionghoa bisa hidup rukun dan damai di bangka sehingga suasananya ini mampu memberi daya tarik pariwisata,” kata Ani.

Sementara itu, Yuna Ekowati, Owner Kembang Katis Kultural Resto mengatakan, rombongan tour dari Lampung ini disambut dengan atraksi seni tari dari sebuah sanggar sehingga para tamu itu merasa senang disambut sekaligus diapresiasi dengan tari daerah sembari menghibur wisatawan dengan request lagu dan nyanyi bareng dengan ceria dan senangnya para wisatawan itu, serta tak ketinggalan mereka menikmati kuliner bangka di tempat ini.

“Resto kami banyak memajang aksesoris dan ornamen yang menggambarkan peninggalan masyarakat tempo dulu, seperti alat masak, sepeda motor masa lalu, perabotan rumah tangga, alat penggiling beras, dan lainnya yang kami pajang agar bisa dilihat langsung oleh para tamu dan wisatawan sehingga objek dengan latar barang – barang kuno ini banyak diabadikan juga untuk difoto dan berfoto ria oleh wisatawan sebagai kenang- kenangan. Kami berharap wisatawan dengan mengunjungi resto di sini bisa melihat langsung dan menikmati budaya bangka dan kearifan lokalnya, ” kata Yuna. (Adv/Tras)

Pos terkait