RS Medika Stannia Sungailiat Buka Layanan Tes PCR, Cek Jadwal dan Harganya Di Sini

dr. Zainal Arfan, Direktur RS Medika Stannia Sungailiat Kabupaten Bangka. (ist)

Penulis: JAM

BANGKA, TRASBERITA.COM — Aturan wajib tes Polymerase Chain Reaction (PCR) sebagai syarat berpergian menggunakan moda transportasi udara atau pesawat kembali diberlakukan pemerintah, seiring perpanjangan masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak 19 Oktober hingga 1 November 2021 mendatang.

Bacaan Lainnya

Kewajiban menggunakan tes PCR ini tetap berlaku bagi penumpang pesawat yang sudah dua kali vaksinasi Covid-19 sekalipun.

Kebijakan itu diambil sebagai upaya memperkecil penyebaran kasus Covid-19 secara masif yang kini telah menurun drastis, setelah mencapai puncaknya pada Juli 2021 lalu.

Namun dengan diberlakukan kembali kebijakan itu membuat sebagian kalangan masyarakat tidak mengetahui di mana saja tempat-tempat layanan kesehatan terdekat yang menyediakan tes PCR.

Merespon kebingungan tersebut, Direktur Rumah Sakit (RS) Medika Stannia, dr Zainal Arfan menjelaskan bagi masyarakat Sungailiat yang hendak berpergian menggunakan moda transportasi pesawat bisa melakukan tes PCR di RS Medika Stannia yang bertempat di Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka.

Tapi kapasitas RS Medika Stannia dalam hal ini, ujar dr. Zainal, hanya sebatas mengambil sample tes saja.

Sedangkan untuk pemeriksaan dan hasil tes PCR ia katakan tetap diserahkan ke pihak Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Pangkal Pinang selaku rumah sakit induk.

“Sebetulnya kami itu tidak mempunyai alat PCR. Jadi kami menginduk ke Laboratorium PCR RSBT Pangka Pinang. Sample kami ambil, pasiennya kami lakukan swab di Medika Stannia, kemudian samplenya itu kami bawa ke RSBT Pangkal Pinang. Jadi itu untuk mempermudah masyarakat yang domisilinya di Sungailiat untuk mendapatkan layanan PCR,” ungkap dokter muda yang telah menjabat Direktur RS Medika Stannia sejak 2019 lalu, ketika diwawancara di Terash Mini Cafe pada Rabu (27/10/2021) malam.

Adapun mengenai jadwalnya, RS Medika Stannia buka layanan tes PCR setiap hari Senin hingga Sabtu dengan batas waktu pelayanan sampai pukul 08.00 WIB pagi, supaya hasil tes yang bersangkutan bisa keluar pada hari yang sama.

“Agar sampai di RSBT sebelum jam 10.00 pagi, hasilnya akan keluar di hari itu juga. Biasanya jam 17.00 WIB sore hasilnya sudah keluar,” ujarnya.

Sedangkan untuk tarif PCR sendiri ia katakan masih mengikuti SE Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan yang lama, yakni seharga Rp 525.000, dan masih menunggu instruksi dari RSBT Pangkal Pinang mengenai tarif terbaru sesuai SE Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan yang telah terbit pada 27 Oktober 2021 lalu dengan harga Rp 275.000 untuk Pulau Jawa dan Bali, serta Rp 300.000 untuk luar Pulau Jawa dan Bali.

“Cuma ini kan udah keluar lagi, SE terbaru, yang Rp300.000 kan. Karena kita nginduknya ke RSBT Pangkal Pinang, otomatis kita lihat situasi di RSBT. Kalau RSBT memberlakukan Rp300.000, ya, kita pasti ngikut lah,” tegas dr. Zainal.

Ia juga menambahkan kalau pihaknya masih menunggu keputusan dari RSBT Pangkal Pinang mengenai perubahan tarif tes PCR terbaru tersebut.

“Sampai hari ini saya dengar informasi masih akan dirapatkan, karena mungkin terkait dengan sisa-sisa stock reagen yang lama mungkin, ya. Tapi ini saya juga kurang tahu. Tapi katanya hari ini dirapatkan,” tutur dokter asal Belinyu, Kabupaten Bangka itu.

Tak lupa juga dalam wawancara tersebut dr. Zainal menganjurkan masyarakat agar tetap mengikuti program vaksinasi Covid-19 hingga dua kali.

Karena menurut pengamatannya, vaksinasi yang bertujuan membangun kekebalan komunal itu terbilang ampuh menekan laju kasus Covid-19.

“Ikut vaksinasi. Bahkan kalau misalnya pemerintah menyarankan juga booster untuk masyarakat umum, ikut. Jadi vaksinasi itu penting sekali untuk menciptakan herd immunity selain tetap juga menjaga protokol kesehatan, ya,” papar dr. Zainal yang mengakui kalau efek vaksin telah berhasil menurunkan jumlah kasus pasien terinfeksi Covid-19 di RS Medika Stannia sampai dengan hari ini. (TRAS)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *