Penulis: huzairi
PANGKALPINANG, TRASBERITA.COM — Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dr Asyraf Suryadin MPd mengharapkan para pegawai mampu bersinergi.
Untuk bisa bersinergi, maka di antara pegawai harus akur. Sebab akur menjadi salah satu penyebab terciptanya sinergi.
Selain itu, team work penting untuk membuat sukses pekerjaan.
Team work harus memahami masing-masing tugas dan fungsi.
Asyraf menambahkan, dengan terciptanya sinergitas dapat memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Untuk itu, pegawai hendaknya dapat terus bersinergi dan meningkatkan kompetensi.
“Kiat agar akur, berani mengakui kelebihan orang lain. Bijak terhadap kekurangan dan kesalahan orang lain serta mampu melihat kekurangan diri,” jelasnya, saat Bimbingan Teknis Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di Sun Hotel (11/11/2021).
Sebagaimana dijadwalkan, kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari terhitung Kamis dan Jumat (11-12/11/2021).
Selain Kadis DP3ACSKB, juga ada pemateri lain di antaranya, Direktur Dafduk David Yama, Direktur Capil Ningrum, Direktur FPD2K Tavipiono dan Dit PIAK Dirjen Dukcapil Kemendagri H Paturi.
“Anggota team work harus bisa saling memaafkan dengan melupakan kesalahan orang lain,” kata Asyraf.
Lebih jauh, Ia menjelaskan, untuk membangun sinergi perlu ada semangat bersaudara. Artinya, mampu melihat orang lain sebagai saudara bukan sebagai musuh.
Semangat mencari solusi juga menjadi sesuatu yang penting.
“Selalu menjadi bagian dari solusi, bukan menjadi bagian dari masalah. Jika belum bisa menjadi solusi, maka hendaknya tidak menjadi bagian dari masalah baru. Semua ini akan membangkitkan semangat sukses bersama,” kata Asyraf.
Menyinggung mengenai data perekaman dan kepemilikan KTP-el per 5 November 2021, Asyraf mengatakan, persentase perekaman data untuk wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah mencapai angka 99,87 persen. Sedangkan persentase kepemilikan KTP-el berada di angka 99,45 persen.
Untuk persentase penerbitan KIA per 5 November ini, wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah mencapai 61, 14 persen.
Sementara persentase penerbitan KIA tertinggi untuk tingkat kabupaten/kota yakni ada di Kabupaten Bangka Tengah.
Sementara ini sudah menembus angka 81, 39 persen.
“Sedangkan persentase akta kelahiran per 5 November 2021, persentase realisasi tertinggi ada di Kabupaten Belitung Timur yakni mencapai 100 persen,” jelasnya.
Suharto Kabid Dafduk Dinas Dukcapil Kabupaten Bangka Tengah menjelaskan, angka penerbitan KIA tinggi dikarenakan telah mencetak KIA sejak anak-anak lahir.
Selain itu, melakukan jemput bola ke sekolah bekerja sama dengan pihak guru.
Penerbitan KIA hanya membutuhkan fotokopy kartu keluarga.
“Kita juga memberikan pelayanan di kecamatan-kecamatan. Untuk Pangkalan Baru sudah bisa mencetak KIA di kantor kecamatan. Tanggal 15 mendatang, kita akan ke SMA dan pesantren untuk mendata pemilih pemula,” paparnya. (TRAS)