Sultan Palembang Kukuhkan Gelar Dato’ kepada H. Marwan

Caption: Susahnya sinyal seluler di Dusun Air Petaling dan Dusun Bukit Luwi menyebabkan warga harus berselancar menggunakan HP di luar rumah. Tak jarang mereka kumpul dan bermain HP di pinggir jalan raya yang menyebabkan rawan lakalantas.

Editor: Ichsan Mokoginta Dasin

PALEMBANG, TRASBERITA.COM — Untuk kedua kalinya, Sultan Palembang Mahmud Badaruddin IV Fawwaz Diraja mengukuhkan gelar Dato’ kepada Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, H. Marwan al Ja’fari.

Pengukuhan yang berlangsung di Balairung Seri Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam (KPD), Jumat (24/5/2024) itu, juga menganugerahkan gelar Dato’ sekaligus gelar Darjah Paduka Mahkota Palembang (DPMP) kepada empat warga negara Malaysia, dan satu gelar Maharejalela kepada Dato’ Buani Atiqi, Presiden Maindo (Malaysia-Indonesia) Chamber of Commerce and Business, asal Malaysia.

Selain Marwan, salah seorang putra Bangka Belitung yang mendapatkan gelar Dato’/DPMP, yakni Rudi Suyanto warga Desa Air Mesu Kabupaten Bangka Tengah.

Pengukuhan ditandai dengan pengalungan selempang hijau-merah-hijau garis kuning, mulai dari bahu kanan ke pinggang kiri penerima gelar. Dilanjutkan dengan pembacaan ikrar kesetiaan.

Hadir dalam pengukuhan, tokoh Sumsel-Babel, Dato’ Seri Masagus Ramli Sutanegara, para pangeran di lingkungan KPD, dan tiga warga negara Singapura yang mendapatkan bintang tanda jasa KPD.

SMB IV dalam titahnya mengingatkan kepada penerima gelar untuk tetap menjunjung tinggi nilai-nilai kepahlawanan, khususnya yang dicontohkan Sultan Mahmud Badaruddin II yang gagah berani.

Dalam kesempatan itu, Dato’ H. Marwan DPMP mengucapkan terima kasih kepada KPD atas pengukuhannya ini.
“Junjung kasih untuk Sultan. Kita berharap, solidaritas Melayu yang terjalin lintas daerah bahkan negara ini terus berlangsung dan semakin menguat dari waktu ke waktu,” kata Dato’ Marwan. (Tras)