Waspada..! Penipuan Berkedok Undian, Dinsos PMD Babel Pasang Standing Banner di Ruang Publik

Editor: Bangdoi

PANGKALPINANG, TRASBERITA.COM — Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi kepulauan Bangka Belitung memasang standing banner di tempat-tempat pusat keramaian, di Kota Pangkalpinang dan kota-kota lainnya di Bangka Belitung.

Pemasangan standing banner ini bertujuan untuk mensosialisasikan Undian Gratis Berhadiah (UGB), doorprize langsung atau sms dan telepon undian gratis berhadiah.

Kepala Seksi PSDBS (Pengelolaan Sumber dana Bantuan Sosial) Dinas Sosial dan Pemberdayaan masyarakat Desa Provinsi Ke5pulauan Bangka Belitung, Ismail Permana, mengimbau masyarakat seluruh Bangka Belitung agar memperhatikan serta mewaspadai penipuan mengatasnamakan undian.

“Jangan sampai mudah tergoda dengan undian ataupun janji hadiah dari pihak-pihak yang belum dikenal. Sekarang ini sangat banyak orang yang mengiming-imingi hadiah, baik itu lewat telpon, SMS ataupun WA,” jelas Ismail, seizin Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Desa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Budi Utama SSTP MSi.

Dijelaskan Ismail, beberapa modus yang mengatasmakan undian tersebut antara lain:

1. Undian doorprize, situs internet palsu, jika nomer izin dari kemensos tidak ditampilkan, maka undian tersebut palsu.

2. Undian yang mendapatkan hadiah pasti akan dipanggil oleh penyelenggara dan bertemu lewat notaris, perwakilan dinas sosial dan kepolisian, ini juga palsu.

3. Pesan melalui SMS undian serta telepon. Undian yang asli dipanggil penyelenggara, tidak ada pakai transfer uang, apalagi disampaikan via sms atau telepon, itu jelas penipuan.

“Bagi masyarakat awam yang bingung mendapatkan kupon atau undian doorprize secara langsung agar tidak langsung meresponnya,” tukas Ismail.

Jika menemukan dan mengalami hal ini, kata Ismail, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah menghubungi dinas sosial setempat atau kepolisian terdekat untuk menanyakan kebenaran undian tersebut.

“Jika ada izin dari kementrian sosial, maka undian itu asli. Warga jangan ceroboh untuk mentransfer uang dengan iming-iming hadiah. Adapun pengaduan bisa langsung menghubungi call center Kemensos Jakarta : 021-3144000 dan Dinsospmd Provinsi Kepulauan Babel di nomor 0717-439098 (waktu jam kerja),” ujar Ismail. (TRAS)