Wastam PT Timah Sebut Syarat Menambang CV SDM Sudah Clear di Perairan Jalan Laut

Editor: Bangdoi Ahada

BANGKA, TRASBERITA.COM — Wastam PT Timah Tbk, Rosmito berharap CV Sumber Daya Mineral (SDM) segera beraktivitas di perairan Jalan Laut Kelurahan Matras Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pasalnya, kata Rosmito, secara administrasi kemitraan dengan PT Timah Tbk dan administrasi kewilayahan, lokasi penambangan CV SDM ini sudah tidak bermasalah lagi.

Semua hal yang menyangkut syarat administrasi CV SDM untuk menambang di WIUP PT Timah Tbk nomor 1548, ditegaskan Rosmito, sudah lengkap.

“ Saya melihatnya, syarat dari CV SDM untuk menambang sudah clear. Karena itu, saya berharap CV SDM sudah mulai beraktivitas di lokasi perairan Jalan Laut ini,“ ujar Rosmito, saat meninjau lokasi di Lingkungan Jalan Laut di dampingi Kepala Lingkungan Jalan Laut, Donny Alexander dan Penangjungjawab Operasional CV SDM Ari Chandra, Minggu (17/10/2021).

Rosmito menyayangkan jika CV SDM tidak segera beraktivitas di lokasi yang sudah mereka dapatkan izin tersebut.

Dijelaskan Rosmito, momentum waktu untuk menambang tidak akan lama lagi. Diperkirakan akhir tahun hingga awal tahun ini, cuaca akan memasuki pancaroba.

“Pas waktunya jika sekarang mau menambang, karena sebentar lagi wilayah perairan Timur Pulau Bangka ini akan memasuki musim pancaroba, jadi akan beresiko jika menambang. Jika di perairan sebelah timur ini memasuki pancaroba, maka aktivitas penambangan laut akan kita arahkan ke wilayah barat Pulau Bangka,“ ungkap Rosmito.

Sementara itu untuk persoalan masyarakat Jalan Laut, diakui Rosmito, sudah tidak ada masalah lagi.

Meski beberapa waktu lalu sempat terjadi salah paham dengan masyarakat Jalan Laut, namun setelah ada pertemuan PT Timah Tbk, CV SDM dan masyarakat Jalan Laut, akhirnya kesalahapahaman tersebut bisa disepakati.

Masyarakat Jalan Laut saat ini justru mendukung operasioanal PIP di perairan Jalan Laut. Tentu mengacu kesepatan untuk kebaikkan bersama masyarakat Jalan Laut.

“Masyarakat sudah mendukung. Karena memang aktivitas PIP ini nantinya akan ada kompensasi yang disepakati dengan masyarakat Jalan Laut. Jadi sayang jika tidak segera ada aktivitas PIP, karena semakin lama operasional PIP dilakukan, maka kompensasi yang akan diterima masyarakat juga belum bisa dilakukan,“ tukas Rosmito.

Menurut Rosmito, kandungan pasir timah yang saat ini ada di perut bumi di kawasan perairan Jalan Laut tersebut adalah harta karun yang mestinya bisa dimanfaatkan untuk kemaslahatan bersama, terutama bisa dinikmati oleh masyarakat Jalan Laut Kelurahan Matras Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka.

Dijelaskan Rosmito, pihaknya akan segera mengirim surat kepihak-pihak terkait untuk memberitahukan aktivitas penambangan PIP di perairan Jalan Laut.

Tujuannya agar informasi yang diterima oleh pihak-pihak tersebut lebih jelas dan tidak simpang siur.

“Agar informasi terkait penambangan ini menjadi satu narasi, dan bisa sampai dengan baik kepada pihak-pihak yang berkepentingan, maka kita akan berkirim surat kepada pihak-pihak terakait tersebut. Ini semua kita lakukan untuk menghindari salah paham dan salah informasi,“ tegas Rosmito.

Harapan dan keinginan Wastam PT Timah Tbk ini, diamiinkan oleh Kepala Lingkungan Jalan Laut Donny Alexander.

Diakui Donny, saat ini pihaknya sudah mendapatkan penjelasan yang sangat jelas baik dari Wastam PT Timah Tbk maupun dari Penanggungjawab Operasional CV SDM, terkait persoalan adiminitrasi maupun rencana kegiatan penambangan PIP di perairan Jalan Laut.

“Kalau kami tergantung pihak CV SDM atau PJO (penanggungjawab operasional) dari CV SDM, kapan mau beraktivitas di sini. Nanti, jika memang akan beraktivitas, tentu kita akan sampaikan juga kepada mayarakat, agar mereka juga tahu bahwa CV SDM akan beraktivitas,“ ujar Donny.

Persoalan lainnya yang berkaitan dengan batas wilayah yang sebelumnya menjadi perbincangan di tengah masyarakat, diakui Donny sudah selesai, setelah pihaknya mendapatkan penjelasan dari pihak berwenang dan melihat Perda Kabupaten Bangka terkait batas-batas wilayah.

Pada kesempatan sama, Penanggungjawab Operasional (PJO) CV SDM Ari Chandra, mengaku senang dengan adanya penjelasan dari Wastam PT Timah Tbk Rosmito dan dukungan dari Kaling Jalan Laut Donny Alexander.

Mengenai kapan waktu akan beraktivtas di perairan Jalan Laut tersebut, Dirinya akan mengkomunikasikan terlebih dahulu dengan pimpinan di CV SDM, agar semua persiapan untuk menambang bisa clear dan clean.

“ Kehadiran saya di lokasi ini juga ingin melihat langsung kondisi disini dan juga ingin mendengar langsung arahan dan petunjuk dari Pak Rosmito selaku Wastam PT Timah Tbk. Kita bersyukur dengan penjelasan Beliau ini dan dukungan dari warga Jalan Laut melalui Kaling Jalan Laut Pak Donny, kita optimis dalam waktu dekat ini bisa beroperasi,“ ujar Ari Chandra.

Ketua Indonesia Bekerja (Inaker) Kabupaten Bangka, Leonardo yang ikut hadir saat peninjauan lokasi di Jalan Laut, mengapresiasi koordinasi dan sinergi yang dilakukan PT Timah Tbk terhadap mitra dan masyarakat Jalan Laut.

“ Melihat koordinasi seperti ini, kita meyakini bahwa untuk aktivitas menambang di lokasi ini benar-benar sudah direncanakan secara matang. Apalagi tadi saya mendengar semua persyaratan dari CV SDM juga sudah clear semuanya. Artinya tinggal beroperasi saja,“ jelas Leonardo.

Namun demikian, Leonardo mengingatkan semua pihak, untuk tetap berkoordinasi agar aktivitas menambang CV SDM nantinya bisa berjalan lancar dan semua pihak akan mendapatkan kebaikkan dari aktivitas menambang tersebut. (TRAS)